Salam,
Dalam tulisan ini akan kujelaskan tentang pentingnya “people skill” dan apa saja hal yang termasuk di dalamnya.
People skill adalah istilah umum dalam bahasa Inggris yang digunakan untuk menjelaskan kemampuan komunikasi antara manusia. Menurut Portland Business Journal, people skill mencakup tiga hal:
- Pemahaman diri
- Berbicara efektif dan berempati
- Membangun hubungan kepercayaan, hormat dan interaksi produktif
Mengapa harus menguasai people skill?
Karena hal tersebut yang orang lain katakan kepadaku, tepatnya CEO tempatku bekerja sekarang. Selain itu aku pernah menemukan ada kebutuhan oleh industri terhadap people skill pada posisi pekerjaan tertentu.
Setelah kita memahami pentingnya people skill ini, selanjutnya adalah memahami apa saja hal yang termasuk di dalamnya. Seorang penulis, Dale Carnegie yang terkenal dari bukunya “How to Win Friends and Influence People” pada tahun 1936 telah menjelaskan secara rinci dan berikut adalah intisari yang bisa kita jadikan sebagai referensi memahami people skill.
Terdapat 4 bagian utama yang dijelaskan, yaitu:
A. Pemahaman Dasar Menangani Orang Lain
- Hindari mengritik dan komplain terhadap orang lain.
- Selalu memberikan apresiasi jujur dan positif.
- Antusias terhadap keinginan atau harapan orang lain.
- Tertarik/menyukai orang lain dengan tulus.
- Tersenyum.
- Mengingat nama orang lain.
- Menjadi pendengar yang baik, mendorong orang lain bicara tentang pribadinya.
- Berbicara tentang apa yang orang lain sukai.
- Membuat orang lain sungguh penting.
- Cara mendapatkan argumen terbaik adalah dengan menghindarinya.
- Perlihatkan rasa hormat pada opini orang lain, dengan tidak mengatakan “Kamu salah”.
- Jika kita salah, segeralah mengakuinya dengan bersungguh-sungguh.
- Bicaralah yang ramah.
- Buatlah orang lain mengatakan “iya” dengan segera.
- Biarkan orang lain mendominasi percakapan.
- Tunjukkan pada orang lain ide hasil pemikirannya.
- Lihatlah sesuatu dari perspektif orang lain.
- Simpatilah pada ide atau keinginan orang lain.
- Sukai niat baik.
- Uraikan idemu dengan menarik.
- Berikan tantangan.
- Mulai dengan memberi pujian apresiasi yang tulus.
- Tunjukkan kesalahan orang lain secara tidak langsung.
- Tunjukkan kesalahan diri sebelum mengoreksi orang lain.
- Beri pertanyaan lebih baik dari memerintah.
- Lindungi kehormatan orang lain.
- Pujilah hasil kerja orang lain sekecil-kecilnya.
- Berikan orang lain kebanggaan terhadap reputasi dirinya.
- Berikan motivasi; buat kesalahan orang lain terlihat mudah diperbaiki.
- Buat orang lain senang melakukan apa yang kita sarankan.
Semoga kita semua menjadi pribadi yang selalu membaik hari demi hari.
Terima kasih.
Referensi:
– How to Win Friends and Influence People